Pupuk Yang Mengandung Phospat – Fosfor, juga dikenal sebagai Phospor atau Phospat, adalah unsur hara yang ditandai dengan huruf P. Fosfor termasuk dalam kategori unsur hara makro yang diperlukan dalam jumlah yang besar. Meskipun jumlah fosfor (P) dalam tanaman lebih sedikit daripada kalium (K) dan nitrogen (N), namun fosforlah yang menjadi kunci kehidupan.
Unsur fosfor memiliki manfaat dan fungsi penting dalam tanaman, di antaranya adalah sebagai pengangkut energi hasil metabolisme, merangsang pembungaan dan pembuahan, mempengaruhi pembentukan biji, memfasilitasi pembelahan sel dan jaringan, menguatkan batang, memicu pertumbuhan akar, mempercepat pematangan buah, dan meningkatkan kualitas tanaman.
Baca Juga : Manfaat Pupuk KCL Untuk Sawit
Di dalam tanah, fosfor dapat berasal dari bahan organik, mineral, dan pupuk buatan. Fosfor merupakan unsur hara esensial yang tidak dapat digantikan fungsinya oleh unsur lain. Oleh karena itu, pemberian pupuk fosfor sangat penting, terutama bagi tanaman buah. Sumber-sumber fosfor yang dapat digunakan meliputi pupuk organik dan pupuk buatan. Berikut ini adalah beberapa jenis pupuk buatan yang memiliki kandungan fosfor tinggi:
Pupuk Phospat Tunggal
Pupuk SSP-18
Pupuk Single Super Phospat (SSP)-18 adalah pupuk yang mengandung nutrisi utama Phospor (P) dalam bentuk P2O5. Selain itu, pupuk ini juga mengandung unsur Ca, Mg, dan S. Bentuk pupuk SSP-18 berupa butiran granular dengan warna hitam keabu-abuan. Kandungan fosfor pada pupuk SSP-18 adalah sebesar 18,72%, sedangkan kandungan S adalah sebesar 3,94%.
Baca Juga : Perbedaan Pupuk Fertiphos Hijau dan Kuning
Pupuk SP-18
Pupuk SP-18 (Super Phosphat) memiliki kandungan phospor sebesar 18% dalam bentuk P2O5. Pupuk ini berwarna hitam keabu-abuan dan berbentuk butiran (granular).
Pupuk SP-27
Pupuk SP-27 adalah pupuk yang mengandung fosfor sekitar 27% dalam bentuk P2O5.
Pupuk SP-27 Padi Kuning
Pupuk SP-27 dengan merek Padi Kuning mengandung fosfor sebesar 18% dalam bentuk P2O5.
Baca Juga : Fungsi dan Keunggulan Pupuk Phosgro
Pupuk SP-36 Subsidi
Pupuk subsidi, seperti SP-36, adalah pupuk yang dibiayai oleh pemerintah. Pupuk ini memiliki kandungan fosfor minimal 36% dalam bentuk P2O5, serta mengandung sulfur (S) sebesar 5%.
Pupuk TSP-36
Pupuk TSP-36 (Triple Super Phospat) adalah pupuk yang mengandung fosfor sebesar 36% dalam bentuk P2O5. Pupuk ini berbentuk butiran granular dengan warna hitam keabu-abuan.
Pupuk TSP
Pupuk TSP (Triple Super Phospat) adalah pupuk non-subsidi yang mengandung fosfor sebesar minimal 46% dalam bentuk P2O5. Pupuk ini berbentuk butiran granular dengan warna hitam keabu-abuan.
Baca Juga : Manfaat Pupuk Urea Untuk Kelapa Sawit
Pupuk MerokeTSP
Pupuk MerokeTSP adalah pupuk tunggal yang mengandung fosfor minimal 46% dalam bentuk P2O5. Pupuk ini berbentuk butiran granular dengan warna hitam abu-abu.
Pupuk MerokeROCK
MerokeROCK adalah pupuk tunggal berbahan dasar Rock Phosphate yang mengandung Phosphate sebesar 27% dalam bentuk P2O5. Pupuk ini berbentuk tepung halus dengan warna abu-abu.
Pupuk Agrophos
Agrophos adalah pupuk phospat murni dalam bentuk ionik. Pupuk ini mengandung fosfor sebesar 46% dalam bentuk P2O5. Agrophos merupakan pupuk phospat cair yang mudah diaplikasikan.
Baca Juga : Bolehkah Fungisida Dicampur Pupuk Daun
Pupuk Majemuk
Pupuk NPK Mutiara PROFESIONAL 9-25-25
Pupuk NPK Mutiara Profesional 9-25-25 adalah pupuk majemuk yang kaya akan kandungan fosfor (25%), kalium (25%), dan nitrogen (9%). Pupuk ini dikembangkan khusus untuk memberikan nutrisi penting bagi tanaman dengan tingkat fosfor dan kalium yang tinggi, sementara kandungan nitrogennya lebih rendah.
Pupuk SS (AMMOPHOS)
Pupuk SS (AMMOPHOS) merupakan pupuk majemuk yang mengandung nitrogen (16%), fosfor (20%), dan sulfur (12%). Dengan kandungan fosfor yang cukup tinggi, pupuk ini dapat memberikan nutrisi esensial untuk pertumbuhan tanaman, sementara kandungan sulfurnya juga memberikan manfaat tambahan.
Baca Juga : Manfaat Pupuk TSP Untuk Cabe
Pupuk FERTIPHOS
Pupuk Fertiphos adalah pupuk majemuk yang kaya akan nutrisi penting seperti fosfor (dalam bentuk P2O5, 20%), magnesium (3%), kalsium (20%), sulfur (1%), boron (0,2%), dan silika (2%). Kombinasi kandungan ini memberikan dukungan yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman, serta meningkatkan kualitas tanah.
Pupuk MKP
Pupuk MKP (Mono Kalium Phosphate) adalah pupuk yang mengandung unsur hara fosfor (52%) dan kalium (34%). Dengan kandungan fosfor dan kalium yang tinggi, pupuk ini memberikan nutrisi penting untuk meningkatkan produktivitas tanaman.
Baca Juga : Pupuk Ultradap Untuk Jagung
Pupuk NPK Phonska 15-15-15 Subsidi
Pupuk NPK Phonska 15-15-15 adalah salah satu pupuk yang mendapatkan subsidi dari pemerintah. Pupuk granular ini mengandung nitrogen (15%), fosfor (15%), kalium (15%), dan sulfur (5%). Dengan kombinasi kandungan nutrisi yang seimbang, pupuk ini memberikan dukungan yang optimal untuk pertumbuhan tanaman.
Demikianlah informasi mengenai Pupuk Yang Mengandung Phospat. Semoga bermanfaat bagi Anda.