Perbedaan Insektisida dan Pestisida – Sebagai petani, kita telah menggunakan berbagai jenis bahan kimia dalam proses pertanian sehari-hari untuk mengantisipasi gangguan hama dan penyakit. Namun, banyak di antara kita masih kurang memahami jenis racun yang kita gunakan dan potensi dampaknya terhadap lingkungan dan kesehatan kita sebagai petani.
Banyak dari kita mungkin belum menyadari perbedaan antara pestisida dan insektisida, dan seringkali menganggap keduanya sebagai obat serupa. Namun, sebenarnya setiap jenis racun tersebut memiliki sasaran dan cara kerja yang berbeda, sehingga penting bagi kita untuk memahami perbedaan ini dalam upaya mempertahankan keamanan pangan dan lingkungan.
Baca Juga : Fungsi dan Sasaran Insektisida Alika
Pestisida dan insektisida memiliki perbedaan yang penting. Pestisida merujuk pada semua jenis zat beracun yang digunakan untuk membunuh, mengendalikan, atau membasmi hama, sedangkan insektisida merupakan salah satu jenis pestisida yang dirancang khusus untuk membunuh serangga. Dengan memahami perbedaan ini, Anda dapat lebih memilih jenis pestisida yang tepat untuk memerangi hama yang Anda hadapi. Berikut ini adalah penjelasan lebih rinci tentang penjelasannya.
Perbedaan Insektisida dan Pestisida
Pestisida
Pestisida, yang merupakan istilah umum yang merujuk pada racun hama, berasal dari kata “pest” dan “cide/cida” yang berarti pembunuh hama. Ada beberapa golongan pestisida yang dapat diklasifikasikan berdasarkan organisme target, struktur kimia penyusun, dan cara kerjanya. Meskipun pengelompokan pestisida yang paling umum adalah berdasarkan target sasaran, namun jenis pestisida juga dapat dibedakan berdasarkan cara pembuatannya. Dengan demikian, pestisida dapat diidentifikasi dan digunakan dengan lebih efektif untuk mengendalikan hama.
Baca Juga : Insektisida Yang Ampuh Untuk Penggerek Batang Padi
Ada berbagai jenis hama yang dapat merusak tanaman dan kebun, dan untuk mengatasi masalah ini, pestisida telah dikembangkan menggunakan berbagai jenis bahan kimia yang telah disesuaikan dengan tujuan penggunaannya. Berdasarkan jenis hama yang ingin diatasi, pestisida dapat dibedakan menjadi insektisida untuk serangga, herbisida untuk gulma, rodentisida untuk tikus, akarisida untuk tungau, dan fungisida untuk jamur.
Pestisida dibagi menjadi beberapa jenis yang sesuai dengan kelompok atau golongannya, tergantung pada sasarannya. Berikut pembagiaanya
- Insektisida merupakan jenis racun kimia yang diformulasikan secara khusus untuk mengendalikan hama serangga seperti walang sangit, lembing, wereng, dan jenis serangga lainnya. Penggunaan insektisida dapat membantu meningkatkan produktivitas tanaman dengan mengurangi kerugian yang disebabkan oleh serangan serangga.
- Herbisida adalah jenis racun kimia yang dirancang khusus untuk mengendalikan hama jenis gulma atau rumput liar. Dengan menggunakan herbisida, tanaman dapat tumbuh dengan lebih sehat karena persaingan dengan gulma dapat dikurangi.
- Fungisida merupakan jenis racun kimia yang digunakan untuk membunuh jamur penyebab penyakit pada tanaman atau pada manusia seperti blas pada padi atau panu pada kulit manusia. Fungisida dapat membantu menjaga kesehatan tanaman dan mencegah kerusakan hasil panen.
- Bakterisida adalah jenis racun kimia yang dibuat untuk membunuh bakteri yang menyebabkan penyakit pada tanaman seperti hawar daun/kresek pada padi. Penggunaan bakterisida dapat membantu mengendalikan penyebaran penyakit dan memperkuat sistem pertahanan tanaman.
- Rodentisida adalah jenis racun kimia yang digunakan untuk membunuh hama pengerat seperti tikus. Penggunaan rodentisida dapat membantu mengurangi kerusakan pada tanaman dan melindungi kesehatan manusia dari penyakit yang disebabkan oleh hama pengerat.
- Moluskisida adalah jenis racun kimia yang dirancang khusus untuk membunuh hama jenis moluska seperti keong dan kerang. Penggunaan moluskisida dapat membantu mengurangi kerusakan pada tanaman dan menjaga kesehatan lingkungan hidup.
- Nematisida adalah jenis racun kimia yang digunakan untuk membunuh hama jenis cacing-cacingan. Penggunaan nematisida dapat membantu mengendalikan penyebaran penyakit pada tanaman dan meningkatkan hasil panen.
Baca Juga : Kelebihan dan Kekurangan Padi Inpari 32
Insektisida
Pestisida adalah senyawa kimia yang digunakan untuk membasmi hama yang merusak tanaman dan hewan. Salah satu jenis pestisida yang paling umum adalah insektisida, yang ditujukan khusus untuk membasmi serangga. Insektisida sendiri memiliki beragam jenis yang dibedakan berdasarkan senyawa kimia yang digunakan dan cara penggunaannya. Jadi, meskipun insektisida termasuk dalam kategori pestisida, ia memiliki spesifikasi dan penggunaan yang berbeda untuk mencapai efektivitas maksimal dalam memerangi serangga.
Baca Juga : Perbandingan Insektisida Plenum VS Pexalon
Kesimpulan
Pestisida adalah zat kimia yang digunakan untuk membunuh hama yang merusak tanaman atau mengganggu kesehatan manusia dan hewan. Salah satu jenis pestisida yang digunakan untuk membunuh serangga disebut insektisida. Dibandingkan dengan pestisida lainnya, insektisida dikhususkan untuk mengendalikan populasi serangga dan memiliki mekanisme kerja yang spesifik terhadap sistem saraf serangga, sehingga efektif dalam menangani masalah serangga pada tanaman.