Neocron Untuk Jagung

Neocron Untuk Jagung – NEOCRON 80 OL merupakan herbisida selektif purna tumbuh yang mengandung Bahan Aktif nikosulfuron sebanyak 80 g/l. Herbisa ini berbentuk larutan dalam minyak berwarna putih yang dirancang khusus untuk mengendalikan pertumbuhan gulma berdaun lebar dan gulma berdaun sempit pada tanaman jagung.

Baca Juga : Cara Penggunaan Calaris Untuk Jagung

Keunggulan NEOCRON 80 OL

Keunggulan NEOCRON 80 OL antara lain:

• Konsentrasi rekomendasi yang disarankan adalah 1 – 1,5 tutup takar/tangki.
• Waktu aplikasi yang optimal adalah 14 – 21 (Hari Setelah Tanam) atau 2 – 3 (Minggu Setelah Tanam).
• Praktis digunakan karena tidak perlu dicampur dengan adjuvant.
• Efektif dalam mengendalikan gulma seperti rumput grinting, rumput gatal/jukut kikisan, rumput teki, dan jambe-jambean/jamarak.
• Penggunaannya mudah dan efisien.
• Tidak menyebabkan keracunan pada tanaman utama maupun lingkungan sekitar.

Baca Juga : Bahan Aktif Pembasmi Telur Ulat

Cara aplikasi neocron untuk jagung

Tanaman jagung merupakan tanaman utama yang ingin dilindungi, sedangkan gulma yang menjadi sasaran adalah gulma berdaun lebar seperti Ageratum conyzoides dan gulma berdaun sempit seperti Digitaria ciliaris, Eleusine indica, dan Paspalum conjugatum.

Dalam aplikasinya, dosis atau konsentrasi formulasi yang direkomendasikan adalah 1,5 – 2 liter per hektar.

Cara aplikasi dilakukan dengan penyemprotan menggunakan volume tinggi, yaitu sebanyak 300 – 500 liter per hektar. Sedangkan waktu aplikasi yang disarankan adalah dua minggu setelah tanam hingga tiga minggu setelah tanam tanaman jagung.

Baca Juga : Keunggulan dan Bahan Aktif Confidor 5 WP

Demikianlah informasi mengenai Neocron Untuk Jagung. Semoga informasi ini bermanfaat.