Keunggulan Herbisida Tabas 400SC – Herbisida Tabas 400 SC merupakan merek herbisida pilihan yang diproduksi oleh PT. Deltagro Mulya Sejati, membanggakan keunggulannya dalam memberantas gulma pada tanaman padi. Dikenal sebagai herbisida sistemik, herbisida Tabas 400 SC efektif dalam mengatasi masalah gulma.
Kehebatan Herbisida Tabas 400 SC juga terlihat ketika digunakan dalam membasmi gulma pada metode tanam benih langsung (Tabela). Karena keampuhannya yang tak diragukan, tak heran banyak petani yang menjadikannya pilihan utama sebagai herbisida terbaik untuk padi tabela.
Baca Juga : Dosis Antracol Per Tangki
Bahan aktif Natrium Bispiribak yang terdapat dalam herbisida Tabas 400SC memiliki keunggulan luar biasa dalam mengatasi beragam jenis gulma. Tidak hanya mampu mengendalikan gulma berdaun lebar, bahkan gulma berdaun sempit yang dikenal sebagai yang paling sulit dikendalikan pun dapat mati akibat penggunaan herbisida Tabas ini.
Untuk memastikan pengendalian gulma yang optimal, penting untuk mengikuti metode penyemprotan yang tepat serta dosis penggunaan herbisida Tabas yang disarankan sesuai dengan ukuran atau petunjuk penggunaannya. Mengabaikan hal ini dapat mengakibatkan hasil yang tidak memuaskan.
Baca Juga : Keunggulan dan Kekurangan Fungisida Explore 250 EC
Gulma yang terkena herbisida Tabas akan mulai menguning dalam waktu 2-3 hari karena sifat sistemik dari obat rumput ini. Zat racun yang terkena gulma akan secara efisien didistribusikan ke seluruh bagian gulma. Setelah proses ini selesai, gulma akan perlahan-lahan mengering dan akhirnya mati secara sempurna.
Kelebihan lain dari herbisida Tabas adalah kemudahan pengaplikasiannya. Karena Tabas 400SC berbentuk cairan, pengguna dapat dengan mudah menentukan dosis yang akurat untuk tanaman padi.
Baca Juga : Jenis Akarisida Terbaik untuk Cabe, Tomat, Jeruk, dan Tanaman Lainnya
Dalam penggunaan herbisida Tabas, dosis yang direkomendasikan untuk tanaman padi adalah 1-1.5 ml per liter air. Misalnya, jika Anda menggunakan tangki penyemprot dengan kapasitas 14 liter, dosis Tabas yang dibutuhkan adalah antara 14 hingga 21 ml.
Untuk mencapai hasil maksimal, disarankan untuk melakukan penyemprotan herbisida Tabas ketika sawah dalam kondisi kering dan hindari hujan setidaknya selama 3-4 jam setelah aplikasi.
Baca Juga : Waktu Aplikasi Fungisida Sinergy 300 EC
Keunggulan Herbisida Tabas 400SC
Keunggulan Herbisida Tabas 400 SC yaitu :
- Tidak menimbulkan dampak negatif pada pertumbuhan tanaman padi
- Sangat efektif dalam memusnahkan gulma pada pertanaman padi
- Mempertahankan keefektifannya dalam jangka waktu yang panjang
Namun, penting bagi Anda untuk menyadari bahwa Tabas 400SC tidak hanya berpengaruh pada gulma, tetapi bahan aktif Natrium Bispiribak juga memiliki konsekuensi yang merugikan terhadap kehidupan air, terutama ikan. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak menggunakan herbisida ini dalam sistem pengelohan padi tumpang sari.
Baca Juga : Furadan VS Regent, Inilah Perbandingannya
Note:
- Perhatikan dengan cermat instruksi penggunaan Herbisida Tabas yang tercantum pada kemasan sebelum digunakan agar mencapai hasil yang optimal.
- Penggunaan Herbisida Tabas dapat menyebabkan keracunan melalui kontak dengan mata, kulit, serta mengganggu pernapasan. Simpanlah produk ini dalam wadah aslinya yang rapat dan letakkan di tempat yang kering, sejuk, aman, terkunci, serta jauh dari jangkauan anak-anak.
- Harap diingat bahwa Herbisida Tabas sangat berbahaya bagi hewan peliharaan, ternak, ikan, binatang buruan, burung liar, dan lebah.
- Herbisida ini memiliki tingkat keacuan yang tinggi terhadap ikan, sehingga tidak boleh digunakan pada padi sawah tumpang sari atau di area perairan.
Demikianlah informasi mengenai Keunggulan Herbisida Tabas 400SC. Semoga informasi ini bermanfaat.