Kapan Pemupukan Kedua Tanaman Jagung Dilakukan

Kapan Pemupukan Kedua Tanaman Jagung Dilakukan – Tanaman jagung merupakan tanaman yang banyak ditanam oleh para petani dan menjadi makanan favofit banyak orang khususnya di Indonesia. Sehingga, banyak orang saat ini melakukan penanaman bibit jagung dengan harapan mendapatkan hasil produksi yang maksimal. Untuk meningkatkan produksi jagung dengan varietas yang unggul maka tentu harus bersamaan dengan metode pemupukan yang tepat sehingga tingkat keberhasilan produksi akan semakin tinggi.

Baca Juga : Cara Pakai Pupuk Gandasil D

Namun, ternyata kebanyakan masyarakat termasuk para petani masih cenderung kurang tepat dalam memberikan pemupukan pada tanaman jagung bahkan hanya mengandalkan satu jenis pupuk saja. Hal ini disebabkan karena ketidaktahuan atau kurangnya informasi tentang cara pempukan tanaman jagung yang harusnya dilakukan dengan benar.

Terus bagaimana cara memupuk tanaman jagung dengan benar ? caranya sebenarnya bisa kamu ikuti seperti yang ada di bawah ini :

• Gunakan pupuk urea dengan dosis 200 kg per hektar
• Pupuk NPK Phonska menggunakan dosis 300 kg per hektar.

Baca Juga : Jenis Pupuk Npk Mutiara Dan Kegunaannya

Cara Pemupukan Tanaman Jagung

Mungkin kamu bertanya-tanya sebenarnya kapan pemupukan tanaman jagung dilakukan ? semua itu sebenarnya tergantung situasi dan kondisi. Namun, untuk lebih jelasnya kamu bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini :

Pemupukan pertama

Saat umur jagung masuk 7-10 HST yang biasanya ditandai dengan jumlah daun yang ada 3 lembar, maka kamu bisa berikan pupuk urea 100 kg/ha dan pupuk Phonska 150 kg/ha.

Baca Juga : Dosis Pupuk Npk Mutiara Untuk Tanaman Jagung

Pemupukan kedua

Pemupukan kedua tanaman jagung dilakukan pada umur 20-25 HST yang ditandai dengan kondisi daun tanaman jagung ada sekitar 6-8 lembar. Jika sudah masuk di fase ini, maka kamu bisa memakai pupuk urea 50 kg/ha dan juga pupuk Phonska 100 kg/ha.

Pemupukan ketiga

Ini adalah fase terakhir dimana tanaman jagung telah memasuki umur 35-40 HST. Pada pemupukan ketiga ini kamu bisa menggunakan urea sebanyak 50 kg/ha dan juga pupuk Phonska 50 kg/ha.

Baca Juga : Cara Menggunakan Pupuk Gandasil Daun

Ketika melakukan proses pemupukan pertama maka kamu perlu melakukan pembuatan lubang tempat dimasukannya pupuk dimana jarak antara pupuk dan tanaman sejarak 5 cm. setelah pupuk dimasukan ke dalam lubang yang telah dibuat tadi maka tutuplah kembali lubang tersebut.

Pemupukan kedua tanaman jagung bisa diaplikasikan dengan metode tabur, yaitu cukup dengan menabur permukaan tanam dengan memperhatikan jaraknya yaitu sekitar 10 cm jauh dari batang tanaman, setelah itu lakukan pembumbunan agar tanaman menjadi tertopang dengan kuat.

Baca Juga : Cara Menghitung Dosis Pupuk NPK Pertanaman

Untuk pemupukan ketiga kamu bisa lakukan metode yang sama dengan metode pemupukan kedua.

Demikianlah informasi tentang kapan pemupukan tanaman jagung dilakukan. Diharapkan dengan mengikuti metode di atas kamu bisa menghasilkan hasil panen tanaman jagung dengan maksimal dan terhindar dari kegagalan. Semoga berhasil ! sekian dan terima kasih.