Perbandingan Pupuk Kalinet VS MKP – Merawat tanaman dapat diperkaya melalui beragam metode, termasuk pemangkasan serta pentingnya pemberian pupuk sebagai nutrisi tambahan. Pemberian nutrisi ekstra ini memiliki peranan yang krusial, terutama selama fase generatif. Tumbuhan sangat membutuhkan suplemen nutrisi agar bunga dan buah dapat berkembang dengan subur dan melimpah.
Dalam fase ini, terdapat beberapa nutrisi penting yang dibutuhkan, yaitu unsur K (Kalium) dan unsur P (Pospat). Unsur K memiliki kebutuhan yang cukup tinggi, sementara P membutuhkan jumlah yang sedang. Selain itu, juga diperlukan sejumlah unsur hara lainnya seperti kalsium dan boron.
Baca Juga : Pupuk MKP dan Gandasil B
Ada dua jenis pupuk, yaitu kalinet dan MKP, yang mengandung nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan pertumbuhan tanaman. Kedua jenis pupuk ini bertujuan untuk meningkatkan baik kualitas maupun kuantitas tanaman. Selanjutnya, kita akan mengulas perbedaan dan keunggulan antara kalinet dan MKP.
Apa Itu Kalinet?
Kalinet merupakan inovasi pupuk cair yang menggabungkan Kalium dan boron dalam konsentrasi yang optimal, menghasilkan efek kationik dan instan yang luar biasa. Dalam bentuk cair yang disediakan, nutrisi Kalinet mudah diserap dan digunakan oleh tanaman. Penggunaan produk ini sangat dianjurkan saat fase generatif untuk meningkatkan pembentukan bunga dan buah yang berkualitas.
Baca Juga : Mengenal Kegunaan Fungisida Mankozeb
Apa Itu MKP?
Pupuk MKP, juga dikenal sebagai mono Kalium phospat, adalah pilihan yang populer untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman sayur dan buah. Pupuk ini kaya akan kandungan Kalium dan pospat yang penting bagi tanaman. MKP tersedia dalam bentuk bubuk kristal halus berwarna putih yang mudah didapatkan. Untuk penggunaannya yang optimal, sebaiknya MKP dicampur secara merata dengan kedalaman air. Setelah itu, pupuk ini dapat ditempatkan dengan cermat di daun, batang, atau perakaran tanaman.
Baca Juga : Kandungan Pupuk Ultradap Pak Tani
Manfaat Pemberian Pupuk Fase Generatif
Berbagai keuntungan yang diperoleh melalui penggunaan pupuk MKP dan kalinet adalah sebagai berikut:
- Meningkatkan kualitas buah dan bunga secara signifikan.
- Meningkatkan produksi buah dan bunga secara jumlah.
- Menjaga kelangsungan fotosintesis daun yang sudah tua.
- Memberikan kekuatan pada struktur kayu.
Baca Juga : Dosis dan Kegunaan Fungisida Daconil 75 WP
Perbedaan Kalinet VS MKP
Apabila kita melihat tinjauan singkat sebelumnya, Kalinet VS MKP memiliki peranan yang hampir serupa dalam fase generatif tumbuhan. Untuk menentukan pilihan produk yang tepat, penting bagi kita untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengenai perbedaan yang sebenarnya antara kalinet dan MKP. Selanjutnya, kami akan secara terperinci membahas keduanya.
Perbedaan Bentuk
Bentuk keduanya sangat berbeda secara visual. Kalinet dipasarkan dalam bentuk cair, sementara MKP hadir dalam bentuk kristal bubuk yang halus.
Baca Juga : Perbandingan Fertiphos vs SP 36
Perbedaan Warna
Kalinet yang berbentuk cair memiliki warna cairan Pink yang sangat pekat, sementara MKP memiliki warna kristal putih.
Perbedaan Kemasan
Apabila Anda membeli salah satu dari keduanya, Anda akan mendapatkan Kalinet dalam kemasan botol berukuran 1000 mL, sedangkan MKP dijual dalam kemasan plastik dengan berat bersih 1 kg.
Baca Juga : Perbedaan Pupuk MKP vs KNO3
Perbedaan Komposisi
Komposisi keduanya dijelaskan pada kemasannya sebagai berikut:
- Kalinet = P 12,33 % ; K 13,80 % ; B 1,62 %.
- MKP = P 52 % ; K 34 %.
Dalam perbandingan, MKP memiliki persentase yang jauh lebih tinggi untuk kandungan Pospat dan Kalium jika dibandingkan dengan Kalinet.
Baca Juga : Perbedaan Curacron vs Demolish
Dosis yang Disarankan
Untuk penggunaannya, diperlukan dosis yang tepat agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. Sebagai contoh, untuk tanaman cabai, dosis yang disarankan adalah sebagai berikut:
Kalinet = Campurkan 1 – 2 mL pupuk ke dalam 1 liter air.
MKP = Campurkan 2 – 4 gram ke dalam 1 liter air.
Kesimpulan
Kalinet dan MKP memiliki peran yang serupa dalam mendukung fase generatif. Yang menonjol di antara keduanya adalah kandungan fosfat dan kalium. MKP mengandung unsur P dan K yang jauh lebih tinggi daripada kalinet.
Baca Juga : Fungsi Dithane M45 80 WP Untuk Tanaman
Demikianlah informasi mengenai Perbandingan Pupuk Kalinet VS MKP. Semoga informasi ini bermanfaat.