Herbisida Council, Pengendalian Gulma Padi yang Efektif dan Ekonomis

Herbisida Council

Herbisida Council – Herbisida Council dapat menjadi  solusi untuk tanaman padi, dan dapat menjadi pilihan utama dalam mengatasi masalah gulma di ladang pertanian. Dengan efektivitasnya yang luar biasa, Herbisida Council ini dapat mengendalikan segala jenis gulma, baik sebelum gulma itu tumbuh (herbisida pra tumbuh) maupun setelah tumbuh (purna tumbuh).

Baca Juga : Herbisida Nugrass, Solusi Ampuh untuk Mengatasi Gulma pada Tanaman Padi

Keunggulan Herbisida Council

1. Mengendalikan Segala Jenis Gulma Padi

Herbisida Council mampu mengendalikan semua jenis gulma yang dapat mengganggu pertumbuhan padi. Mulai dari rumput-rumputan hingga gulma teki-tekian dan gulma daun lebar, semuanya bisa diatasi dengan  herbisida Council.

2. Pengendalian Gulma Sejak Awal

Herbisida Council tidak hanya efektif pada gulma yang sudah tumbuh, tetapi juga pada biji gulma sejak awal masa tanam padi. Ini membantu menjaga tanaman padi dari persaingan yang tidak diinginkan dengan gulma.

Baca Juga : Perbandingan Furadan vs Antracol

3. Penghematan Biaya Pengendalian Gulma

Menggunakan Herbisida Council akan menghemat biaya, waktu, dan tenaga. Dengan dosis hanya 0,2 liter per hektare, Anda dapat mengendalikan gulma tanpa menguras sumber daya berlebihan.

Cara Penggunaan Herbisida Council

Penggunaan Herbisida Council sangat mudah. Anda cukup menyemprotkannya pada tanaman padi yang berusia maksimal 7 hari atau pada gulma yang memiliki maksimal 3 helai daun. Penting untuk dicatat bahwa penggunaan herbisida ini harus dilakukan di lahan sawah yang memiliki genangan air, sehingga Herbisida Council 300sc Complete dapat efektif membasmi gulma atau rumput sejak dini, termasuk biji gulma yang sedang tumbuh.

Baca Juga : Perbandingan Abacel vs Demolish

Petunjuk pemakaian

Padi Sawah Tanam Pindah (TAPIN):

  • Gulma Berdaun Lebar: Marsilea crenata, Ludwigia perennis, Ludwigia hyssopifolia, Spenochlea zeylanica.
  • Dosis/Konsentrasi: Penyemprotan volume tinggi: 150 – 200 ml/ha.
  • Gulma Berdaun Sempit: Ischaemum rugosum, Echinochloa colona, Leptochloa chinensis, Leersia hexandra.
  • Dosis/Konsentrasi: Penyemprotan volume tinggi: 175 – 250 ml/ha, 150 – 200 ml/ha.
  • Teki: Cyperus difformis, Fimbristylis miliacea.
  • Dosis/Konsentrasi: Penyemprotan volume tinggi: 150 – 200 ml/ha.

Baca Juga : Herbisida Convey Mengoptimalkan Hasil Panen Jagung

Padi Sawah Tanam Benih Langsung (TABELA) Pratumbuh:

  • Gulma Berdaun Lebar: Alternanthera philoxeroides, Marsilea crenata, Echinochloa colona, Ludwigia perennis, Monochoria vaginalis.
  • Dosis/Konsentrasi: Penyemprotan volume tinggi: 150 – 200 ml/ha.
  • Gulma Berdaun Sempit: Leptochloa chinensis, Echinochloa colona.
  • Dosis/Konsentrasi: Penyemprotan volume tinggi: 150 – 200 ml/ha.
  • Teki: Cyperus difformis, Fimbristylis miliacea.
  • Dosis/Konsentrasi: Penyemprotan volume tinggi: 150 – 200 ml/ha.

Baca Juga : Dosis Noxone Per Tangki

Catatan Penting

Takaran rekomendasi penggunaan Herbisida Council adalah 200ml untuk satu hektare lahan pertanian Anda.

Dengan Herbisida Council, Anda dapat yakin bahwa ladang pertanian Anda akan terbebas dari masalah gulma yang merugikan tanaman padi. Selain itu, penggunaan herbisida ini akan membantu Anda menghemat waktu, tenaga, dan uang dalam pengendalian gulma. Jadikan Herbisida Council pilihan utama Anda untuk pertanian yang lebih sukses dan efisien.

Referensi : https://www.bayer.com/id/id/council-complete

About Ayomenanam

Check Also

Keunggulan Herbisida Clipper

Keunggulan Herbisida Clipper

Keunggulan Herbisida Clipper - Herbisida Clipper 25 OD adalah salah satu pestisida yang dapat menjadi solusi dalam membantu petani mengatasi masalah gulma pada pertanaman padi. Dengan formula cairan pembasmi gulma sistemik purna tumbuh, Clipper hadir sebagai solusi efektif dengan berbagai keunggulan.