Gramoxone vs Roundup – Gulma adalah masalah yang kerap mengganggu para petani di seluruh dunia. Mereka dapat merusak tanaman dan mengurangi hasil panen yang diharapkan. Untuk mengatasi masalah ini, petani menggunakan berbagai jenis herbisida yang tersedia di pasaran.
Dua jenis herbisida yang paling populer adalah Gramoxone dan Roundup. Kedua herbisida ini memiliki kemampuan untuk membunuh gulma, namun memiliki perbedaan dalam cara kerja dan efektivitasnya.
Gramoxone dan Roundup, dua jenis herbisida parakuat, telah menjadi pilihan populer bagi masyarakat dalam memerangi pertumbuhan gulma, tidak hanya di lahan pertanian yang luas, tetapi juga di halaman rumah. Dengan efektivitas dan kemampuan mereka dalam membasmi gulma, keduanya telah menjadi andalan dalam mengatasi masalah tanaman yang tidak diinginkan.
Baca Juga : Dosis Insektisida Spontan Per Tangki
Gramoxone dan Roundup adalah dua jenis herbisida yang sangat efektif dalam mengendalikan pertumbuhan gulma, baik itu gulma berdaun sempit atau gulma berdaun lebar. Namun, jika dibandingkan antara herbisida Gramoxone vs Roundup tersebut, manakah yang paling cepat dan efektif dalam membunuh gulma? Berikut penjelasannya
1. Gulma Sasaran
Gramoxone 276 SL
Gramoxone 276 SL merupakan herbisida terbaik yang mengandung bahan aktif parakuat diklorida sebanyak 276 g/l. Dengan kekuatannya yang luar biasa, obat ini mampu memberikan efek yang terlihat jelas hanya dengan satu kali aplikasi terhadap gulma sasarannya. Dalam waktu singkat, Gramoxone 276 SL akan memberikan hasil yang memuaskan bagi siapa saja yang ingin membasmi gulma secara efektif.
Baca Juga : Manfaat Spontan Untuk Padi
Gramoxone memiliki berbagai fungsi yang sangat berguna dalam mematikan rumput secara efektif dan efisien. Selain mampu mengendalikan anakan sawit liar, Gramoxone juga dapat mengatasi berbagai jenis gulma seperti yang berdaun lebar dan sempit, serta teki yang tumbuh di lahan tanpa tanaman. Tak hanya itu, Gramoxone juga dapat digunakan untuk mengendalikan pertumbuhan gulma pada hutan tanaman industri, tanaman perkebunan, tanaman pangan, padi, jagung, tanaman sayuran, anak kayu, hingga paku-pakuan yang sering mengganggu kebun atau pekarangan rumah. Dengan demikian, penggunaan Gramoxone merupakan solusi praktis dan efektif untuk mengatasi masalah rumput dan gulma pada berbagai jenis tanaman.
Gramoxone 276 SL, sebuah herbisida yang efektif untuk membasmi rumput liar, termasuk dalam kategori bahaya II menurut klasifikasi WHO. Oleh karena itu, penting untuk mengikuti petunjuk penggunaan yang benar saat mengaplikasikan racun ini. Tercemar oleh zat beracun ini bisa sangat berbahaya bagi makhluk hidup karena dapat menyebabkan keracunan melalui tiga cara, yakni melalui mulut, kulit, dan pernapasan.
Baca Juga : Obat Trip Cabe Yg Paling Ampuh
Roundup 486 SL
Herbisida Roundup 486 SL adalah jenis herbisida yang terbuat dari teknologi biosorb dan surfaktan yang dipatenkan. Dalam bentuk larutan yang mudah larut dalam air, herbisida ini mampu mengontrol pertumbuhan gulma berdaun sempit, berdaun lebar, serta teki-tekian dengan efektif.
Namun, perlu diketahui bahwa Herbisida Roundup termasuk dalam kategori bahaya II menurut WHO. Oleh karena itu, penggunaan herbisida ini harus mematuhi prosedur yang telah ditetapkan oleh produsen. Dengan mengikuti prosedur tersebut, pengguna dapat memastikan penggunaan herbisida yang aman dan efektif.
Baca Juga : Manfaat Fungisida Score Untuk Cabe
2. Kecepatan Kerja
Gramoxone 276 SL adalah jenis pestisida yang bekerja dengan sifat racun kontak, sehingga ketika digunakan pada bagian rumput yang disemprot, rumput tersebut akan mati atau gosong dalam waktu yang singkat. Bahkan, hanya dalam 1 hari saja, gulma yang terkena Gramoxone akan terlihat gosong, dan dalam waktu 3 hari, gulma tersebut akan mati sepenuhnya.
Sementara itu, ROUNDUP 486 SL memiliki keunggulan dalam kemampuan bekerja tiga kali lebih banyak dan lebih cepat masuk ke dalam gulma, sehingga tahan hujan selama 1-2 jam setelah disemprot. Pestisida ini juga efektif dalam membasmikan tanaman rumput dan gulma dengan perlahan, serta mengeringkan akarnya sehingga dapat mengurangi pertumbuhan gulma dalam waktu 1 hari.
Baca Juga : Bolehkah Pupuk Hantu Dicampur Pestisida
3. Harga
Berikut adalah daftar harga untuk herbisida Gramoxone 276 SL dan Roundup 486 SL.
Untuk Gramoxone, terdapat empat pilihan kemasan dengan harga yang berbeda-beda, yaitu :
- kemasan 250 ml seharga Rp 27.000
- kemasan 500 ml seharga Rp 40.000
- kemasan 1 liter seharga Rp 69.000
- kemasan 20 liter seharga Rp 950.000.
Sementara untuk Roundup, terdapat dua pilihan kemasan, yaitu
- kemasan 200 ml seharga Rp 20.000 dan kemasan 1 liter seharga Rp 60.000.
Harga tersebut kami dapatkan melalui pengecekan di toko online, namun perlu diperhatikan bahwa harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari toko online yang tersedia.
Baca Juga : Bahan Aktif Untuk Trips
Mana yang Lebih Efektif?
Pilihan antara Gramoxone dan Roundup tergantung pada jenis gulma yang ingin diatasi dan situasi penggunaannya. Namun, perlu di ingat bahwa penggunaan herbisida harus dilakukan dengan bijaksana dan memperhatikan efek pada kesehatan manusia dan lingkungan. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi penggunaan herbisida, seperti:
- Menggunakan metode pengendalian gulma yang tidak menggunakan herbisida, seperti pemangkasan manual atau penggunaan mulsa.
- Memilih herbisida yang selektif dan memiliki risiko rendah pada kesehatan manusia dan lingkungan.
- Menggunakan herbisida dengan dosis yang tepat dan tidak berlebihan.
- Melakukan pengamatan secara teratur untuk mengidentifikasi dan mengatasi gulma sebelum masalahnya menjadi lebih parah.
- Menggunakan herbisida pada waktu yang tepat dan dengan kondisi cuaca yang sesuai.
- Mengikuti petunjuk penggunaan dan keselamatan yang terdapat pada label herbisida.
- Memperhatikan larangan penggunaan herbisida pada lahan tertentu seperti dekat dengan sumber air atau lahan konservasi.
Baca Juga : Gandasil B Dicampur Insektisida
Kesimpulan
Dalam memilih racun rumput yang efektif untuk mengatasi gulma yang mengganggu lahan pertanian atau perkarangan rumah, ada dua jenis herbisida yang sering digunakan, yaitu Gramoxone dan Roundup. Perbandingan antara keduanya bisa menjadi informasi penting untuk membantu Anda dalam memilih herbisida yang tepat. Semoga artikel singkat ini dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai perbedaan antara Gramoxone dan Roundup. Terima kasih telah membaca.