Deskripsi Varietas Padi M400 – Benih padi varietas M 400 tengah menjadi sensasi belakangan ini karena kemampuannya menghasilkan 400 bulir dalam setiap malai. Keunggulan ini sangat menonjol jika dibandingkan dengan varietas lainnya.
Tidak hanya itu, varietas padi M 400 juga menawarkan keunggulan lain yang luar biasa. Bahkan ketika terkena serangan hama wereng di sekitar area pertumbuhannya, padi ini tetap tetap subur. Lebih lagi, varietas padi M 400 juga memiliki kemampuan bertahan dalam kondisi lingkungan yang ekstrim, termasuk serangan hama maupun gangguan cuaca yang tak terduga.
Baca Juga : Kelebihan Dan Kekurangan Padi IR 64
Berdasarkan informasi dari portal HKTI Online, benih unggul M 400 ini menghasilkan panen yang lebih berlimpah, setidaknya 9 ton per hektar, sementara di daerah Lumajang, produksinya bahkan bisa mencapai 11 ton per hektar. Ini sungguh pencapaian luar biasa dari varietas padi, yang patut diacungi jempol.
Untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam, kami akan menggambarkan secara ringkas tentang benih padi varietas M400 berikut ini:
Hasil Pertanian Rata-rata:
Padi varietas M400 menghasilkan rata-rata 8,5 ton per hektar.
Potensi Hasil yang Menjanjikan:
Dengan potensi yang menarik, padi varietas M400 mampu menghasilkan hingga 11 ton per hektar.
Baca Juga : Kelebihan Dan Kelemahan Padi Ciherang
Siklus Pertumbuhan:
Padi varietas M400 mencapai kematangan setelah 90 hari atau 111 hari setelah ditanam.
Kepadatan Bulir dalam Malai:
Setiap malai padi varietas M400 mengandung antara 270 hingga 400 bulir.
Baca Juga : Kelebihan Dan Kekurangan Padi Cakrabuana
Fitur Tambahan:
- Jumlah Anakan Produktif: 20 anakan
- Ketahanan terhadap Kerebahan: Kuat
- Bentuk Gabah: Elegan dan Ramping
- Berat 1000 Butir: 29 gram
- Ketahanan terhadap Hama: Tidak Mudah Diserang oleh Hama Wereng
Baca Juga : Kelebihan Dan Kelemahan Padi Mapan 05
Demikianlah informasi mengenai Deskripsi Varietas Padi M400. Dengan ini, kami berharap artikel singkat mengenai Padi Varietas M400 ini memberikan panduan yang bermanfaat bagi para petani dalam memilih benih yang tepat untuk musim tanam saat ini.