Cara Pemupukan Timun Dengan Npk Mutiara

Cara Pemupukan Timun Dengan Npk Mutiara – Timun adalah jenis tanaman holtikultura atau tanaman budidaya kebun yang sudah sangat terkenal bagi para petani. Tanaman yang memiliki nama latin Cucumis sativus L. ini bisa kamu tanam di ladang, kebun, atau sawah.
Pemupukan adalah proses pemberian nutrisi unsur hara ke dalam tanah sehingga akan menyebabkan tanaman tumbuh dengan baik serta terhindar dari hama yang nantinya akan memberikan hasil panen yang memuaskan.

Unsur hara yang dibutuhkan dalam jumlah banyak untuk pemupukan timun yaitu nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K). Sehingga disarankan untuk menggunakan pupuk NPK Mutiara 16-16-16 yang bisa kamu gunakan untuk pupuk dasar dan diberikan dengan cara dikocor di hari 5 – 15 hari setelah tanam (HST). Saat memasuki 20 HST sampai 45 HST, kamu bisa melanjutkan pengocoran dengan pupuk NPK yang kadar kalsiumnya tinggi yakni NPK Mutiara GROWER 15-09-20+TE.

Baca Juga : Manfaat seledri untuk kesehatan

Cara Pemupukan Timun Dengan Npk Mutiara

Pupuk NPK digunakan sebagai pupuk dasar tanaman timun karena pupuk NPK memberikan nutrisi unsur hara makro yang sangat dibutuhkan oleh timun. Oleh karena itu gunakan pupuk NPK pada tanaman sejak ditanam sampai tanaman memasuki proses pertumbuhan bunga. Pupuk NPK sendiri membantu proses pertumbuhan akar, batang, dan juga daun.

1.Pemupukan Timun Melalui Proses Tabur

Untuk teknik pemupukan yang pertama bisa kamu lakukan adalah menebarkan pupuk NPK disekitaran timun. Teknik ini merupakan teknik yang mudah karena kamu cukup melakukan pentaburan pupuk sebanyak 0,1 kg atau sekitar 1 genggam tangan orang dewasa di area perakaran. Namun, harus hati-hati karena pupuk tidak boleh mengenai bagian akar tanaman.

Langkah pertama yang perlu lakukan adalah membuat lobang di sekitar area perakaran. Tujuan dari membuat lobang tadi adalah agar pupuk tidak mengenai timun yang akan menyebabkan kematian pada tanaman timun kamu. Kecuali kamu memakai pupuk organik maka bisa langsung ditabur di area perakaran.

Kelemahan teknik pemupukan melalui proses tabur ini adalah membutuhkan proses yang lama pada saat penyerapan karena harus menunggu pupuk larut dan bercampur dengan tanah yang nantinya akan diserap oleh akar tanaman.

Baca Juga : Cara Menggunakan Pupuk Phonska

2.Pemupukan Timun Dengan Cara Dikocor

Metode kocor adalah metode penyiraman. Cara melakukan teknik ini adalah dengan cara mencampurkan pupuk ke dalam air hingga larut lalu tanaman timun kamu disiram menggunakan larutan pupuk tadi. Teknik ini banyak digunakan petani karena lebih praktis dan tidak perlu menyiram tanaman lagi. Namun teknik ini memerlukan ketelitian terutama dalam melakukan pencampuran dosis pupuk dengan air karena jika pupuk dosisnya sedikit sedangkan air terlalu banyak maka akan menyebabkan tanaman tidak mendapatkan nutrisi yang tepat ketika diberikan pupuk.

Sebaliknya, jika dosis pupuk terlalu banyak dan air terlalu sedikit maka akan menyebabkan pupuk menjadi sangat pekat dan akhirnya timun akan kesulitan menyerap larutan pupuk tersebut.
Kelebihan dari teknik dikocor adalah proses penyerapan unsur hara menjadi lebih cepat, tetapi kekurangan dari teknik ini adalah ketika musim hujan tiba maka tentu penyiraman yang dilakukan akan membuat lahan tanaman timun kamu menjadi becek dan ini akan membuat akar tanaman timun menjadi busuk sehingga akan menyebabkan gagal panen karena timun mengalami kematian.

Baca Juga : Cara Menggunakan Pupuk NPK Mutiara Pada Tanaman Hias

Penutup

Demikianlah informasi mengenai cara pemupukan timun dengan NPK Mutiara. Semoga bermanfaat, silahkan bagikan informasi ini ke teman-teman kamu sesama petani sehingga mereka juga tidak ketinggalan informasi ini. Terima kasih.

About Ayomenanam

Check Also

Bagaimanakah Cara Untuk Mengetahui Pengaruh Air Terhadap Pertumbuhan Tanaman

Bagaimanakah Cara Untuk Mengetahui Pengaruh Air Terhadap Pertumbuhan Tanaman

Bagaimanakah Cara Untuk Mengetahui Pengaruh Air Terhadap Pertumbuhan Tanaman - Pentingnya air dalam mendukung pertumbuhan tanaman tidak dapat diabaikan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa cara strategis untuk mengetahui pengaruh air terhadap perkembangan tanaman, memberikan pandangan mendalam untuk meningkatkan hasil pertanian Anda. Nah, Bagaimanakah cara untuk mengetahui pengaruh air terhadap pertumbuhan tanaman ? Berikut adalah langkahnya.