Cara Membuat POC Asam Humat – Asam humat, yang dikenal juga sebagai humic acid, merupakan senyawa organik yang memiliki struktur molekul kompleks dengan gugus aktif. Sifat asam humat ini sangat bermanfaat dalam memperbaiki kondisi tanah. Dengan kata lain, asam humat berperan sebagai penyubur tanah melalui proses pelapukan. Proses ini memberikan kontribusi utama terhadap kesuburan tanah, sehingga penggunaan asam humat dalam lahan akan menciptakan media tanam yang optimal.
Selain itu, asam humat memiliki kemampuan untuk meningkatkan struktur tanah, baik dari segi fisik, kimia, maupun biologi. Ia juga mendorong pertumbuhan mikroorganisme seperti yang terjadi dalam habitat alaminya, yang pada akhirnya akan mengkaya tanah itu sendiri.
Baca Juga : Perekat Pestisida Paling Kuat, Unggul, dan Optimal
Manfaat asam humat ini bisa diperoleh melalui pembelian di toko pertanian, namun Anda juga memiliki opsi untuk membuatnya sendiri. Proses pembuatannya cukup sederhana dan menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan.
Jika Anda ingin mengetahui langkah-langkah dalam pembuatan POC Asam Humat, berikut ini kami sajikan penjelasan lengkapnya.
Baca Juga : Makna di balik kode formulasi Pestisida seperti SL, WP, EC, GR, SP, dan yang lainnya
Bahan Dan Alat Untuk Pembuatan POC Asam Humat
Bahan dan Peralatan yang Diperlukan:
- 5 kilogram eceng gondok, sudah diolah menjadi cacahan halus.
- 10 liter air hasil cucian beras, atau alternatifnya adalah air sumur.
- 3 tutup botol EM4 pertanian.
- 100 gram gula merah yang sudah dicairkan, atau bisa menggunakan molase.
- Ember atau toples besar yang dilengkapi dengan tutup.
Tahap Pembuatan POC Asam Humat
Siapkan ember dan tuang 10 liter air bersih ke dalamnya. Kemudian, masukkan 5 kg eceng gondok yang sudah dicacah halus. Pastikan bahwa eceng gondok yang Anda gunakan tidak terkontaminasi oleh logam berat atau merkuri yang biasanya muncul di kolam pengolahan air limbah pabrik.
Ambil 3 tutup botol cairan EM4 dan campurkan dengan air gula atau molase. Aduk campuran ini dengan baik, lalu biarkan beberapa saat agar bakteri dormant dalam cairan EM4 dapat kembali aktif.
Baca Juga : Mekanisme Pencampuran Pestisida Yang Perlu Diketahui
Setelah itu, campur larutan EM4 dan molase ke dalam ember yang berisi eceng gondok. Aduk hingga semua bahan tercampur merata. Setelah pencampuran selesai, tutup ember rapat-rapat untuk memulai proses fermentasi. Tempatkan ember di tempat yang teduh untuk melindunginya dari sinar matahari dan hujan. Selama proses fermentasi, buka tutup ember setiap 2-3 hari sekali untuk melepaskan gas yang dihasilkan selama fermentasi. Jika ingin alternatif lain, Anda juga dapat menggunakan selang yang dimasukkan ke dalam botol berisi air. Ini memungkinkan gas di dalam ember keluar sementara udara dari luar tidak masuk.
Setelah 7-10 minggu proses fermentasi, asam humat siap digunakan dan akan terlihat dari perubahan warna air yang menjadi coklat kehitaman. Namun, jika air masih berwarna kekuningan, ini menandakan bahwa proses belum selesai dan belum menjadi asam humat, melainkan masih berupa asam fulvat. Hal ini biasanya terjadi pada proses fermentasi setelah 3 minggu.
Baca Juga : Insektisida Kutu Kebul Paling Ampuh
Cara Penggunaan POC Asam Humat
Sebelum digunakan, lakukan penyaringan terlebih dahulu untuk memisahkan antara cairan asam humat dan residunya. Sisa hasil dari proses pembuatan asam humat ini bisa dimanfaatkan sebagai pupuk kompos yang bermanfaat.
Pemanfaatan asam humat cair ini sangat efisien, karena sebelum digunakan, campurkan terlebih dahulu dengan air dalam perbandingan 1:10 – 1:15. Setelah itu, aplikasikan dengan cara menyiramkan ke area tanam atau lahan perkebunan. Lakukan ini dalam interval 1 minggu hingga 10 hari sekali. Asam humat juga bisa digunakan sebagai pupuk dasar.
Baca Juga : Bahan Aktif Tembaga Tidak Boleh Dicampur ? Berikut Penjelasannya
Efek positif asam humat meliputi perbaikan struktur tanah baik dari segi fisik maupun kimia. Ini menghasilkan tanah yang subur dan mudah diolah, serta mengurangi tingkat keasaman tanah. Selain itu, asam humat juga mampu mengikat endapan logam berat, yang pada gilirannya mengurangi tingkat racun dalam tanah. Dengan menggunakan asam humat, kita juga bisa mengurangi penggunaan pupuk secara keseluruhan.
Itulah beberapa hal terkait cara membuat POC Asam Humat. Semoga informasi ini berguna untuk meningkatkan pengetahuan Anda.