Keunggulan Bahan Aktif BPMC dalam BASSA 500 EC Insektisida

Keunggulan Bahan Aktif BPMC dalam BASSA 500 EC Insektisida

Keunggulan Bahan Aktif BPMC dalam BASSA 500 EC Insektisida – Pestisida BASSA 500 EC adalah sebuah jenis insektisida yang mengandung bahan aktif BPMC sebanyak 480 gram per liter. Insektisida BASSA 500 EC memiliki sifat racun yang beroperasi melalui kontak dan lambung. Produk ini berbentuk pekatan yang bisa diemulsikan, dan biasanya berwarna coklat muda. Ini adalah apa yang biasa disebut dengan EC atau Emulsifiable Concentrate.

Insektisida BASSA 500 EC sangat efektif dalam mengontrol hama-hama penting yang sering menyerang tanaman seperti padi, jagung, kedelai, serta tanaman perkebunan seperti lada, lamtoro, kakao, dan teh. Beberapa contoh hama yang bisa diatasi oleh insektisida ini meliputi belalang, wereng coklat, wereng hijau, kutu putih, dan berbagai hama lainnya.

Baca Juga : STARNER 20 WP: Solusi Bakterisida Terbaik untuk Perlindungan Tanaman Cabe

PETUNJUK DOSIS PENGGUNAAN INSEKTISIDA BASSA 500 EC

Untuk Tanaman Padi

Insektisida BASSA 500 EC adalah solusi yang efektif untuk mengatasi berbagai jenis hama pada tanaman padi. Anda dapat menggunakannya dengan dosis 2,0 – 4,0 ml per liter air. Untuk mengendalikan Lalat Daun, Wereng Coklat, Hama Putih Palsu, dan Walang Sangit, Anda dapat mencampurkan insektisida ini. Jangan lupa menggunakan 500 liter air per hektar dan semprotkan merata ke seluruh tanaman. Pastikan untuk menyemprotkannya saat populasi hama mencapai ambang pengendalian yang disarankan di daerah Anda.

Baca Juga : Aplaud Insektisida

Untuk Tanaman Jagung

Insektisida BASSA 500 EC adalah solusi terbaik untuk mengendalikan Belalang pada tanaman jagung. Campurkan 2,0 – 4,0 ml insektisida per liter air (jenis racun kontak) dan semprotkan dengan volume tinggi, yaitu 500 liter per hektar, untuk hasil yang merata di seluruh tanaman jagung. Pastikan juga untuk menyemprotkannya ketika populasi atau intensitas serangan hama mencapai tingkat yang memerlukan tindakan pengendalian sesuai rekomendasi lokal.

Untuk Tanaman Kedelai

Insektisida BASSA 500 EC sangat efektif dalam mengatasi hama pada tanaman kedelai. Anda bisa menggunakan dosis 1,0 – 2,0 ml insektisida per liter air untuk mengendalikan hama seperti Penggulung Daun dan Penggerek Polong. Sedangkan untuk Penghisap Polong, Lalat Kacang, dan Perusak Daun, dosis yang dianjurkan adalah 0,5 – 1,0 ml per liter air. Pastikan Anda mengaplikasikan insektisida ini dengan volume tinggi, yaitu 500 liter per hektar, dan semprotkan merata ke seluruh tanaman. Jadwal penyemprotan harus sesuai dengan ambang pengendalian yang disarankan di daerah Anda.

Baca Juga : Cara Pakai Roundup 486 SL

Untuk Tanaman Lada

Insektisida BASSA 500 EC sangat efektif untuk mengendalikan hama seperti Penghisap Bunga dan Penghisap Daun pada tanaman lada. Campurkan 1,0 – 2,0 ml insektisida per liter air, lalu semprotkan dengan volume tinggi, yaitu 500 liter per hektar, untuk memastikan distribusi merata ke seluruh tanaman. Selalu perhatikan ambang pengendalian yang disarankan di daerah Anda untuk menentukan waktu penyemprotan yang tepat.

Pengendalian Kutu Loncat pada Tanaman Lamtoro

Dalam upaya mengendalikan populasi Kutu Loncat (Heteropsyla sp) pada tanaman Lamtoro, dianjurkan menggunakan insektisida BASSA 500 EC dengan dosis sekitar 1,0 hingga 2,0 ml per liter air. Penyemprotan dilakukan dengan volume tinggi, sekitar 500 liter per hektar, untuk memastikan seluruh tanaman terlindungi. Saat yang tepat untuk penyemprotan adalah ketika populasi atau tingkat serangan hama sudah mencapai ambang kontrol, seperti yang disarankan oleh petani setempat.

Baca Juga : Cara Pakai Regent 50

Mengendalikan Penghisap Buah pada Tanaman Kakao

Untuk mengatasi masalah hama Penghisap Buah (Helopeltis antonii) pada tanaman Kakao, insektisida BASSA 500 EC bisa digunakan. Campurkan insektisida ini dengan dosis sekitar 1,0 hingga 2,0 ml per liter air, dan pastikan penyemprotan dilakukan dengan volume tinggi sekitar 500 liter per hektar agar seluruh tanaman terlindungi. Penyemprotan sebaiknya dilakukan ketika populasi atau tingkat serangan hama sudah mencapai ambang pengendalian yang telah direkomendasikan oleh petani setempat.

Baca Juga : Dosis Prevathon Per Tangki

Pengendalian Penghisap Daun pada Tanaman Teh

Untuk mengendalikan penghisap daun, seperti Helopeltis Antonii, pada tanaman teh, insektisida BASSA 500 EC sangat efektif. Gunakan dosis sekitar 0,5 hingga 1,0 ml per liter air, dan pastikan penyemprotan dilakukan dengan volume tinggi sekitar 500 liter per hektar agar seluruh tanaman terlindungi. Penyemprotan sebaiknya dilakukan ketika populasi atau tingkat serangan hama sudah mencapai ambang pengendalian yang telah direkomendasikan oleh petani setempat.

Baca Juga : Insektisida Voliam Targo

Demikianl informasi mengenai Keunggulan Bahan Aktif BPMC dalam BASSA 500 EC Insektisida . Semoga artikel ini telah memberikan wawasan tambahan tentang penggunaan pestisida, khususnya Insektisida BASSA 500 EC.

About Ayomenanam

Check Also

Keunggulan Herbisida Clipper

Keunggulan Herbisida Clipper

Keunggulan Herbisida Clipper - Herbisida Clipper 25 OD adalah salah satu pestisida yang dapat menjadi solusi dalam membantu petani mengatasi masalah gulma pada pertanaman padi. Dengan formula cairan pembasmi gulma sistemik purna tumbuh, Clipper hadir sebagai solusi efektif dengan berbagai keunggulan.